Wedding kebaya and gown

Kebaya pengantin bernuansa klasik jawa merupakan modifikasi dari busana pengantin tradisional Jogja Putri.  Material beludru (velvet) hitam dengan bordir full benang emas dan aplikasi kristal.

Gaun pengantin (bridal) putih yg terdiri dari terusan panjang berekor dan kebaya dari bahan lace. Detail pada kebaya berupa embelishment bordir bunga lace dan kristal dan payet mutiara. Gaun putih berbahan satin bridal dengan detail bordir lace di ujung bawah dan flounce berbahan organza pada bagian belakang.

Pengantin laki-laki memakai beskap dan celana panjang dengan detail bordir silver dan kristal.

Kontak: Nadi Karmadi (081804028349/ karmanadi@yahoo.com/ bb pin: 25C2B2B4)

Jogja Fashion Week 2012- Young Designer Fashion Show

Nadi Karmadi membawa legenda Calonarang dalam koleksi yang ditampilkan dalam Young Designer Fashion Show- Jogja Fashion Week 2012 yang diselenggarakan di Jogja Expo Center 4 Juli 2012 lalu. Calonarang adalah tokoh antagonis yang menguasai seni ilmu hitam dan sangat terkenal kejahatannya menyakiti atau membunuh musuh-musuhnya. Masyarakat Bali hingga saat ini banyak yang percaya ilmu hitam Calonarang yang diturunkan pada murid-muridnya di masa lampau tetap eksis hingga kini.

Material: Thai Silk, Jet Silk, Katun bermotif Poeng (kubikal hitam putih). Motif Poleng bermakna Rua Bhineda yang berarti dua energi yang saling bertentangan namun selalu berdampingan. Rua bhineda dalam legenda Calonarang menggambarkan kejahatan dan kebaikan yang selalu bertentangan namun pasti berdampingan.

Warna: Hitam, Merah, Poleng (hitam putih), Abu-abu.

Detail: Fringe, tambang