Dalam fashion show dari rangkaian event Jogja Fashion
Festival 2015, Nadi Karmadi kembali berpartisipasi membawa koleksi berbahan
utama kain tradisional bersama desainer lainnya yang
bertujuan untuk melestarikan dan mengembangkan pemakaian kain tradisional
warisan budaya bangsa Indonesia ke level yang lebih jauh – busana modern.
Jegeg (bahasa Bali) berarti cantik.
Sesederhana keinginan semua wanita untuk tampil cantik, koleksi Statement of
Jegeg adalah sudut pandang Nadi Karmadi sebagai desainer melihat wanita yang
cantik, beretika, dan menghargai warisan budaya bangsa. Terinspirasi dari
wanita Bali dengan pakaian tradisionalnya dan membawanya ke dalam bentuk busana
modern yang praktis dalam penggunaannya
dan versatile saat dipadupadankan dengan item lain.
Salah satu kostum tradisional Bali
Salah satu kostum tradisional Bali
Salah satu kostum tari Bali
Images above are not mine, used as source of inspiration and acquired from public domain. If any
are yours and you wish to have them removed, please let me know.
Penggunaan bahan tradisional asli Bali berupa tenun ikat endek
memperkuat spirit lokal Bali. Kain endek adalah warisan turun temurun yang
menjadi identitas budaya masyarakat Bali. Kain endek diproduksi dalam kelompok-kelompok
industri rumah tangga khususnya terpusat di daerah Sidemen, Klungkung- Bali.
Proses menjalin ikat benang dilakukan dengan alat tenun bukan mesin (ATBM)
sehingga membutuhkan waktu lebih lama. Penggabungan cutting yang tidak biasa
dan motif tenun yang etnik tidak hanya menjadikan tiap item terlihat edgy,
namun juga memiliki kekuatan sebagai produk fashion berbasis budaya.
Mood : Feminine,
Romantic, Playful
Colour : Colourful
Fabric : Handwoven
Ikat (tenun ikat) Bali / Endek made from
cotton
Shapes : Asymmetrical
skirt, Draped top, Asymmetrical wrap skirt, Cape, Midi Dress
Details : Layering,
Drape
Contact Info:
NADI KARMADI
nadikarmadi.com
081804028349
IG @nadikarmadi